Janji Seorang Laki-Laki
“Laki-laki yang dipegang adalah janjinya. Saat dia ingkar, dia akan melukai dua hal besar, wanitanya dan harga dirinya.” Mungkin itu pepatah yang pantas saat kualami sekarang. Yahh sebut saja “Dia”. Aku tau sejak awal dia memang orang yang perokok. Entah ketika bertemu teman, nongkrong dengan teman, atau merokok dengan alasan sedang stress, katanya. I don’t care saat itu, jelas dia bukan siapa-siapa. Aku juga tak peduli dia mau merokok berapa batang atau bahkan berapa bungkus yang dia hisap habis. Hatiku berkata I dont care and i dont want to care. It’s up to him. Ya setelah ada something, semua menjadi berbeda. Tau sendirilah something apa. Ga perlu dijelaskan lagi. Dia berjanji ingin berhenti merokok. Aku gak percaya. Saat itu aku berpikir “laki-laki itu ga bisa dipaksa buat berubah hanya untuk wanitanya. Kalau dia berubah untuk dirinya sendiri baru bisa”. Dia terus saja bilang ingin berhenti merokok. Oke... aku pegang omongannya. Lihat saja nanti... Beberapa bulan telah